Inilah Cara Mudah Raih Profit Dari Bullish Harami dan Bearish Harami
Harami merupakan salah satu pola candlestick yang sering digunakan dalam analisis teknikal. Karena itu, setiap trader juga perlu memahami penggunaan candlestick harami. Sama seperti candlestick lainnya, harami juga terdiri dari dua macam, yaitu bullish harami dan bearish harami. Sebenarnya, apa itu harami dan bagaimana cara menggunakannya dalam trading? Simak penjelasannya di bawah ini:
Table of Contents
Apa Itu Harami?
Candlestick harami adalah pola candle yang menunjukan pembalikan arah atau reversal. Pola candlestick ini terdiri dari buah candle, imana candle pertama memiliki real body lebih panjang dari candle kedua, dan real body candle kedua terletak di dalam area real body candle pertama. Dalam bahasa Jepang, harami artinya hamil. Dengan kata lain, pola candle ini mengindikasikan sebuah kelahiran yang memberikan arah baru. Candle ini juga mengindikasikan bahwa trend kehilangan momentumnya. Candle harami merupakan kebalikan dari candlestick engulfing. Bedanya, candlestick harami memiliki ukuran yang lebih kecil dari candlestick sebelumnya.
Umumnya, candlestick harami terdiri dari dua jenis, yaitu bullish harami dan bearish harami. Berikut masing-masing perbedaanya:
Jenis Candlestick Harami-Bullish Harami
Bullish harami adalah pola grafik candlestick dasar yang menunjukan trend bearish pada suatu pasar akan berbalik arah. Bullish harami merupakan indikator bahwa tren penurunan harga akan berakhir. Adanya bullish harami ini merupakan sinyal baik untuk menentukan posisi beli. Bullish harami juga bergantung pada candlestick awal yang menunjukan bahwa pasar bearish terlihat mendorong harga secara terus-menerus. Pada pola ini, candle pertama menunjukan candle bearish dan candle kedua menunjukan bullish. Candlestick bearish merupakan candlestick yang close di bawah harga open, sedangkan candlestick bullish merupakan candlestick yang memiliki harga penutupan di atas harga open. Body candlestick kedua berada pada body candlestick pertama. Antara candlestick pertama dan kedua juga terjadi gap up.
Jenis Candlestick Harami-Bearish Harami
Bearish harami adalah sebuah candlestick pattern yang menunjukan bahwa harga akan berbalik ke arah turun. Sebelum terbentuk bearish harami, harus ada rangkaian uptrend yang mendahuluinya. Kemunculan bearish harami merupakan sinyal bahwa uptrend akan segera beralih menjadi downtrend. Jenis candle ini juga terdiri dari dua candle, dimana candlestick pertama menunjukan candlestick bullish dan candle kedua menunjukan candlestick bearish. Badan candlestick kedua harus berada di dalam tubuh candlestick pertama dan terjadi gap down antara open candlestick kedua dengan close candlestick pertama.
Pola kandil | Bullish Harami | Bearish Harami |
Bentuk | Kiri: kandil Besar ; Kanan: kandil Kecil | Kiri: kandil Besar ; Kanan: kandil Kecil |
Warna | Kiri: kandil Merah Kanan: kandil hijau | Kiri: kandil hijau Kanan: kandil merah |
Trend | Trend Penurun | Trend Naik |
Kemudian Trend | Trend Naik | Trend Penurun |
BACA JUGA: Ini Cara Dapat Profit Dari Bullish Engulfing dan Bearish Engulfing
Jenis Candlestick Harami khusus-Harami Cross
Kasus khusus dari kombinasi jenis Harami ini adalah harami cross (gambar di bawah). Harami Cross Bullish/Bearish Pattern Kandil yang diikuti dengan kemunculan “Doji” (Kandil Silang/Salib) di hari kedua. Kombinasi “Bullish/Bearish + Doji” menunjukkan indikasi kuat akan terjadinya pembalikan harga (trend) daripada keadaan biasa. Ini juga menunjukkan Semakin kecil candle kedua, semakin kuat sinyal pembalikannya.
Manfaat Bullish Harami dan Bearish Harami
Beberapa manfaat candlestick harami antara lain sebagai berikut:
- Mengidentifikasi potensi pembalikan tren atau kelanjutan dalam aksi harga
Seperti yang disebutkan sebelumnya, candlestick harami memiliki dua jenis, yaitu bullish harami dan bearish harami. Kedua jenis tersebut muncul di akhir sebuah trend yang mengindikasikan adanya sinyal bahwa tren akan segera berubah. Karena itu, pola candlestick ini bisa menjadi sinyal kuat adanya perubahan tren dalam pasar.
- Bisa digunakan untuk entry
Candlestick harami menggambarkan sentimen harga di pasar secara realtime. Pola ini juga membantu kita untuk menganalisa batas dan risiko yang akurat. Hal Ini bisa kita manfaatkan untuk melakukan strategi entry yang tepat.
- Risiko imbal hasil tinggi
Dibandingkan dengan pola candlestick lainnya, pola harami lebih mudah dikenali karena terletak di ujung atau akhir sebuah tren Karena sifatnya yang mudah dikenali, pola candlestick ini juga bisa menjadi peluang untuk memanfaatkan harta dengan rate of return risk atau risiko imbal hasil yang tinggi.
Kekurangan Bullish Harami dan Bearish Harami
Sama seperti pola candlestick lainnya, pola harami juga memiliki kelemahan. Berikut kelemahan pola candlestick harami:
- Tidak cocok untuk trader jangka pendek
Dalam pasar forex, khususnya, candlestick harami sebenarnya bukan pola umum karena pasar forex sangat dinamis, terjadi 24 jam dan hampir tidak bisa menghasilkan celah dalam perdagangan. Meski ada celah muncul, biasanya terjadi pada pembukaan minggu baru. Karena itu, candlestick harami dalam trading forex lebih umum dipakai pada grafik mingguan dan candlestick ini tidak bisa dipakai sebagai pendekatan jangka pendek.
- Masih perlu alat konfirmasi lainnya
Pola candlestick ini menunjukan pembalikan sebuah trend bukan pergerakan harga. Karena itu, butuh indikator untuk konfirmasi sebelum kita melakukan eksekusi.
Cara Mudah Raih Profit Dari Bearish Harami
Untuk trading dengan bearish harami, coba perhatikan pola candlestick berikut:
Pada gambar tersebut, menunjukan adanya pergerakan harga pada instrumen trading sebelum muncul pola candlestick harami. Lalu pastikan jika semua syarat pembentukan candlestick bearish harami sudah terpenuhi. Jika sudah yakin, kita bisa mulai melakukan analisa peluang. Sebagai entry, kita lihat open candlestick sebelumnya. Lalu tarik garis horizontal atau trendline pada open candlestick sebelumnya dan tunggu candlestick selanjutnya melakukan breakout sebagai konfirmasi. Setelah itu, kita bisa melakukan entry sell ketika candlestick selanjutnya close. Sementara itu, posisi stop loss bisa kita tempatkan di atas candlestick harami. Jika bearish harami terjadi di posisi jenuh beli (overbought), hal itu merupakan sinyal kuat bahwa uptrend yang terjadi akan segera beralih menjadi downtrend.
Cara Mudah Raih Profit Dari Pola Bullish Harami
Untuk trading dengan pola bullish harami, coba perhatikan gambar berikut:
Gambar tersebut menunjukan adanya bullish harami di akhir tren penurunan harga (downtrend). Lalu kita pastikan apakah candlestick bullish harami yang terbentuk telah memenuhi kriteria. Jika sudah yakin, kita bisa mulai melakukan analisis. Lalu tarik trendline atau garis horizontal dari open candlestick pertama sebagai strategi entry.Setelah itu, tunggu sampai ada candlestick yang breakout atau close diatas open candlestick pertama, maka kita bisa order posisi buy di area tersebut. Sementara itu, posisi stop loss bisa kita tempatkan di bawah low pola candlestick harami.
Tips Menggunakan Bullish Harami Dan Bearish Harami
Agar bisa menghasilkan profit maksimal saat trading dengan pola candlestick harami, berikut tipsnya:
- Tentukan titik support dan resistance
Bullish harami memiliki akurasi tinggi ketika mendekati atau menyentuh garis support. Sementara itu, bearish harami memiliki akurasi tinggi saat menyentuh atau mendekati garis resistance. Karena itu, kita harus titik support dan resistance terlebih dahulu saat melakukan analisa.
- Kombinasikan dengan candle lain
Sama seperti pola candlestick lainnya, analisa teknikal dengan harami juga memerlukan indikator lain untuk mengkonfirmasi hasil. Anda bisa menggunakannya dengan metode price action, fibonacci, atau stochastic.
BACA JUGA: Tips Trading dengan Indikator Stochastic-Pemula Wajib Baca!
- Pasang stop loss
Agar kerugian bisa diminimalisir, kita juga perlu meletakan stop loss. Pada bearish harami, stop loss bisa kita pasang pada beberapa pips di atas upper shadow candle pertama. Pada bullish harami. kita bisa meletakan stop loss pada beberapa pips di lower shadow candle pertama.
- Gunakan akun demo terlebih dahulu
Agar terbiasa menggunakan pola candlestick ini, sebaiknya Anda berlatih terlebih dahulu dengan menggunakan akun demo. Jika sudah memahaminya, Anda bisa beralih menggunakan akun real.
Kesimpulan
Itulah penjelasan lengkap mengenai pola Bullish Harami dan Bearish Harami. Meski membantu kita untuk menentukan kapan trend akan berakhir, sebaiknya jangan hanya mengandalkan pola candlestick ini saja dalam analisis. Agar hasil lebih akurat, kita perlu indikator dan data pendukung lainnya. Sebelum melakukan analisis, kita juga harus memastikan apakah syarat pembentukan candlestick harami yang akan kita gunakan sebagai acuan trading sudah sesuai agar menghasilkan validitas data yang akurat.
FAQ- Frequently ASK Question
Beberapa pertanyaan mengenai pola harami yang sering diajukan trader antara lain:
- Apa perbedaan pola harami dengan inside bar
Bentuk pola harami dan inside bar memang terlihat mirip karena pola harami merupakan turunan dari inside bar. Bedanya, pola harami hanya memperhitungkan posisi body sehingga posisi shadow bar berikutnya keluar dari jangkauan bar awal. Namun pada inside bar, posisi lower dan upper shadow pada candle kedua tidak boleh berada di luar jangkauan candle pertama.
- Apakah candlestick harami bisa dipakai saat pasar sedang sideways?
Candlestick ini kurang akurat bila dipakai saat pasar sedang berada dalam kondisi sideways. Ketika pasar sedang berada dalam kondisi sideways, sebaiknya kita melakukan analisa dengan price action dan menganalisa titik overbought atau oversold dengan menggunakan indikator seperti stochastic.
Disclaimer: Tulisan ini dibuat berdasarkan pengalaman dan hasil belajar penulis mengenai candlestick harami. Jika ada saran atau rekomendasi investasi, hal itu semata-mata hanya untuk referensi saja. Keputusan untuk berinvestasi tetap berada di tangan Anda dan menjadi tanggung jawab Anda. Investasi merupakan kegiatan yang mengandung risiko. Karena itu, Anda harus berpikir matang-matang sebelum melakukannya.
Harami adalah salah satu titik entry yg profitable. Konfirmasi cukup dgn satu indikator lain. Misalnya S&R. 👍