BTCDana merupakan aplikasi yang umum digunakan oleh trader. Anda pasti tidak asing lagi dengan aplikasi tersebut. Saat ini BTCDana telah menjadi pilihan banyak orang untuk berinvestasi. Namun, apakah aplikasi ini legal dan aman? Berikut ulasan lengkap mengenai BTCDana:

BTCDana Adalah ?

BTCDana adalah aplikasi trading yang dibuat oleh developer Forexdana Trading. Dengan aplikasi ini, trader bisa menjelajahi peluang baru di pasar global dan mencoba trading di BTCDana. Untuk menggunakan platform ini, minimal Anda harus mengoperasikannya di android 4.4. Ukuran aplikasi ini sebesar 15 MB dan bisa Anda download di Playstore.

BTCDana menyediakan akses ke berbagai produk keuangan, diantaranya emas, indeks minyak mentah, crypto, dn forex. Platform ini juga menyediakan tools profesional untuk melakukan analisis. BTCDana berkomitmen untuk menjadi platform perdagangan terbesar dan paling handal di komunitas perdagangan internasional.

Aplikasi ini dirilis pada 23 Juli 2019 dan telah rilis versi terupdatenya pada tanggal  18 Agustus 2022. BTCDana merupakan aplikasi yang cocok untuk trader pemula karena user interfacenya yang simple dan hambatan yang rendah.

Dengan BTCDana Anda bisa merasakan pengalaman trading yang seru dan mudah. Aplikasi ini juga menyediakan akun demo agar Anda bisa berlatih trading trading. Saat menggunakan akun demo, Anda bisa mendapatkan koin dan melakukan analisis pada beberapa set. Nantinya, koin tersebut bisa Anda tarik ke akun real Anda.

Pengalaman Trader dalam Memakai BTCDana

Pada dasarnya, BTCDana merupakan aplikasi ilegal di Indonesia karena tidak memiliki izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK). Jika berbicara soal keamanan, aplikasi ini tidak memerlukan registrasi dengan KTP sehingga relatif aman. Akan tetapi, Anda tetap harus berhati-hati saat menggunakannya karena risiko phising tetap saja bisa terjadi. Banyak trader yang mengaku untung saat menggunakan BTCDana.

Dalam sebuah forum Quora, ada seorang trader yang mengaku mendapatkan profit besar saat menggunakan BTCDana. Dalam postingannya tersebut, ia mengaku tidak mengalami kesulitan saat penarikan dana dari aplikasi tersebut. Bahkan, dana tetap bisa masuk dalam waktu 5 menit meski di hari libur.

Dalam forum yang sama, terdapat pula seorang trader yang mengakui mengalami kerugian saat menggunakan BTCDana. Kerugian disebabkan karena aplikasi tersebut sering disconnect secara tiba-tiba meski memakai jaringan wifi yang stabil. Ia juga mengaku bahwa deposit kurang aman karena ada fitur stop out dari aplikasi ketika trading sehingga bisa merampok semua isi deposit Anda, di mana aplikasi tersebut melakukan debet secara sepihak tanpa klarifikasi terlebih dahulu.

Dari pengalaman trader tersebut, Anda harus bisa menyesuaikan diri dengan profil risiko pribadi saat berinvestasi. Anda juga perlu melakukan riset mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui broker atau aplikasi apapun. Sebaiknya, Anda berinvestasi melalui broker yang legal dan sudah dipercaya banyak orang.

Produk yang ditawarkan BTCDana

BTCDana menawarkan lebih dari 30 aset keuangan yang terdiri sebagai berikut:

Forex👉	Forex atau valas adalah pasangan mata uang yang bisa Anda perjual belikan. Ada 27 pasangan mata uang yang disediakan oleh BTCDana, diantaranya EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, AUD/USD, GBP/JPY, dan masih banyak lainnya.
Crypto👉	BTCDana menawarkan 17 mata uang crypto, diantaranya BTC, ETH, ETC, XRP. LTC. BNB, DOGE, BCH, TRX, LINK, dan masih banyak lainnya.
Logam👉	Ada dua jenis logam yang ditawarkan oleh BTCDana, Yakni emas (XAU/USD) dan perak (XAG/USD).
Indeks👉	BTCDana menawarkan tujuh jenis indeks, di antaranya NSDQ, NIFTY 50, USOIL, HSI, US30, US500, dan DAX 40.

Fitur yang ditawarkan BTCDana

Untuk memudahkan penggunanya, platform BTCDana memiliki beberapa fitur seperti berikut:

👇Trading simulator	👇Berita realtime	👇 mata utama	👇Grafik realtime	👇Leverage
Trading simulator atau akun demo gratis bisa Anda gunakan untuk berlatih trading agar lebih siap menghadapi pasar real.	Fitur ini memberikan informasi berupa berita terbaru dan tren pasar yang sedang terjadi. Jadi, Anda bisa menggunakannya sebagai panduan dalam bertransaksi di pasar global.	Aplikasi juga menampilkan harga mata yang utama seperti EUR/USD, AUD/USD, GBP/USD, dan USD/JPY. Jadi, Anda bisa memilih salah satu mata yang tersedia untuk melakukan trading.	BTCDana juga menyediakan grafik realtime yang stabil sehingga Anda bisa menjadikannya sebagai indikator dalam melakukan analisis pasar.	BTCDana menyediakan fitur leverage hingga 1:500 sehingga Anda bisa menggunakannya sebagai pinjaman modal trading.

Cara Instal Aplikasi BTCDana

Untuk menginstal aplikasi BTCDana, berikut cara yang bisa Anda lakukan:

1. Matikan data di ponsel android Anda lalu buka pengaturan.
2. Buka menu keamanan dan aksesibilitas, lalu aktifkan opsi sumber tidak dikenal (hal ini berlaku jika download di luar Playstore).
3. Buka folder tempat Anda menyimpan file aplikasi BTCDana.
4. Klik file tersebut dan lakukan proses instalasi mengikuti instruksi pada sistem.

Jika Anda menginstal aplikasi BTCDana melalui Playstore, Anda cukup membuka aplikasi Playstore lalu tuliskan “BTCDana” di bagian kotak pencarian. Setelah menemukannya, klik tombol instal dan sistem akan otomatis melakukan instalasi.

BACA JUGA: Mengenal BTT Crypto yang Sedang Booming

Cara Daftar Akun di BTCDana

Setelah menginstal BTCDana, Anda harus melakukan pendaftaran akun. Cara mendaftar akun di BTCDana sebagai berikut:

1. Buka aplikasi BTCDana yang sudah Anda instal.
2. Pilih tab “Buat akun”.
3. Masukan email dan kata sandi yang Anda inginkan lalu klik tombol “Mendaftar”, yang ada di bagian bawah.
4. Anda juga bisa langsung melakukan pendaftaran dengan akun Google Mail atau Facebook.
5. Lakukan verifikasi melalui email yang Anda daftarkan. Setelah itu, akun Anda siap digunakan.
6. Beralihlah ke ikon akun dan lakukan verifikasi data dengan menyertakan kartu identitas (KTP atau Paspor) dan rekening bank yang Anda miliki.

Cara Deposit di BTCDana

Jika ingin menggunakan akun real, Anda harus melakukan deposit di akun BTCDana. Berikut cara deposit di BTCDana:

1. Buka aplikasi dan login ke akun Anda. 
2. Di bagian halaman depan, pilih ikon akun (terletak di pojok kanan bawah).
3. Klik tombol Deposit dan pilih metode deposit yang Anda inginkan (bisa antar bank, e-wallet, atau crypto).
4. Tuliskan nama Anda, lalu klik “Berikutnya”. Nama yang Anda tulis harus sama dengan kartu identitas Anda.
5. Tuliskan jumlah deposit yang ingin Anda transfer, minimal deposit US$5 atau Rp 70.000. Lalu klik Deposit Sekarang
6. Lakukan pembayaran ke nomor akun virtual yang telah disediakan. Setelah melakukan pembayaran, uang deposit akan otomatis masuk ke akun Anda.

Cara Withdraw di BTCDana

Setelah Anda mendapatkan target profit yang Anda inginkan, Anda bisa melakukan penarikan dana. Penarikan dana bisa dilakukan melalui rekening Anda atau melalui crypto. Berikut cara penarikan dana di BTCDana:

Cara Menggunakan BTCDana

Untuk Anda yang masih pemula dalam hal trading, sebaiknya Anda memanfaatkan akun demo yang sudah disediakan oleh BTCDana terlebih dahulu untuk meminimalisir kerugian. Setelah memahaminya, Anda bisa beralih ke akun real. Berikut cara menggunakan BTCDana:

1. Download BTCDana di Playstore lalu instal.
2. Setelah selesai instal, buka aplikasi BTCDana.
3. Di bagian layar utama, pilihlah akun demo.
4. Pilih koin untuk trading di pasar.
5. Pilih produk keuangan yang akan Anda beli.
6. Tentukan maksimal pembelian koin, persentase keuntungan dan kerugian.
7. Lalu pilih Beli dan tunggu hingga target profit tercapai. Setelah mendapatkan keuntungan, Anda bisa menjual koin yang Anda dapatkan dan kembali memasang posisi seperti awal.

Biaya Menggunakan BTCDana

Aplikasi BTCDana merupakan aplikasi gratis. Anda juga tidak dibebankan dengan komisi trading. Namun, Anda perlu melakukan deposit dan dibebani biaya penarikan. Berikut biaya yang harus dibayarkan saat menggunakan BTCDana:

Deposit👉	✅Deposit minimal agar bisa trading di BTCDana adalah US$5 yang setara dengan Rp 70.000.
Biaya penarikan👉	✅Saat melakukan withdraw, kita akan dikenai biaya penarikan sebesar US$ 1 per transaksi.
Spread👉	✅Spread hanya berlaku jika Anda memilih produk forex. Biaya spread mengikut posisi yang Anda lakukan. Jika melakukan aksi jual, maka spread mengikuti selisih biaya jual. Jika melakukan aksi beli, maka spread mengikuti selisih harga beli.

Apakah BTCDana Aplikasi yang Aman?

Meski mudah digunakan dan menjanjikan keuntungan yang tinggi, aplikasi ini belum terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Bappebti. Jadi, aplikasi ini termasuk ilegal di Indonesia.

Selain itu, tidak ada informasi resmi terkait lembaga yang mengatur legalitas aplikasi ini. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati jika ingin menggunakan platform ini. Saat ini banyak penipuan berkedok investasi sehingga Anda harus lebih waspada.

Keunggulan dan Kekurangan BTCDana

BTCDana banyak disukai orang karena memiliki berbagai keunggulan dan kekurangan seperti berikut ini:

💚Keunggulan	💔Kekurangan
✅Interface yang sederhana: Tampilan interface atau antarmuka platform ini sangat sederhana sehingga mudah digunakan oleh siapa saja. Bahkan, trader pemula pun bisa menggunakannya tanpa harus menggunakan panduan khusus.	❌Tidak bisa untuk trading saham: Platform ini tidak menyediakan produk keuangan berupa saham. Anda hanya bisa trading menggunakan forex, crypto, logam, dan indeks. Jika ingin trading saham, Anda harus beralih ke platform lainnya.
✅Cara pendaftaran akun mudah: Membuat akun di BTCDana sangat mudah dan cepat. Bahkan, Anda bisa melakukan pendaftaran hanya menggunakan akun Google Mail atau Facebook. Proses pendaftaran pun tidak sampai dalam hitungan menit dan bisa dilakukan dari mana saja, asalkan terdapat akses internet.	❌Aplikasi sering disconnect secara tiba-tiba: Aplikasi ini sering disconnect secara tiba-tiba meski menggunakan jaringan internet yang stabil. Hal ini tentu akan mengganggu kenyamanan Anda saat bertransaksi di pasar global.
✅Eksekusi order cepat: BTCDana memiliki kecepatan eksekusi order yang sangat tinggi. Bahkan, order Anda bisa dieksekusi hanya dalam waktu 0,03 detik. Dengan begitu, risiko ketinggalan peluang di pasar sangat kecil.	❌Deposit kurang aman: Deposit di BTC Dana tergolong kurang aman karena adanya fitur stop out dari aplikasi. Fitur tersebut bisa mengambil semua isi deposit Anda di aplikasi yang didebet secara sepihak tanpa klarifikasi terlebih dahulu.

Review Broker Terpercaya Mitrade

Jika ingin trading dengan aman dan nyaman, Anda juga bisa bergabung dengan broker Mitrade. Mitrade telah mendapatkan legalitas internasional dari Securities and Investments Commission (ASIC) dan Cayman islands monetary authority (CIMA). Mitrade juga menjamin uang klien dengan menyimpannya di bank segregated. 

Proses pendaftaran di Mitrade juga sangat mudah dan cepat. Anda bisa melakukan pendaftaran dari ponsel atau PC hanya dengan menggunakan akun Google, Facebook, Apple ID, atau nomor telepon. Untuk verifikasi data, Anda hanya perlu mengunggah foto kartu identitas yang masih masih berlaku. 

Platform trading Mitrade juga sangat mudah digunakan siapa saja, termasuk trader pemula. Selain itu, tersedia pula berbagai fitur yang mendukung kenyamanan dalam bertransaksi di pasar global, di antaranya kalender forex, indikator teknikal,7 jenis chart. 

Dengan uang US$ 50, Anda sudah bisa trading di Mitrade. Anda bisa memanfaatkan fasilitas leverage yang tersedia hingga 1000x agar bisa trading dengan modal kecil. Ada banyak kemudahan trading di Mitrade. Mau trading aman dan nyaman? Pilih Mitrade saja.

Pergerakan Harga Bitcoin di Tahun 2023

Seperti yang kita tahu, Bitcoin merupakan mata uang kripto yang memiliki harga tertinggi dan masih menjadi investasi populer di kalangan masyarakat.  Jika berbicara mengenai pergerakan harga bitcoin, mata uang crypto satu ini masih memiliki volatilitas harga yang tinggi.

Pada tahun 2021, Bitcoin tumbuh total hingga mencapai 123% dari tahun sebelumnya. Peningkatan harga ini terjadi karena adanya pengenalan update bitcoin taproot. Lalu pada 7 Januari 2021, nilai bitcoin naik mencapai angka US$40.000. Kemudian bitcoin mencapai tiitk tertingginya sepanjang masa hingga berada di atas angka US$ 60.000. Peningkatan harga ini disebabkan oleh Coinbase (bursa crypto terkemuka) yang melakukan go publik.

Sayangnya, peningkatan tersebut hanya sementara. Pada 19 Juli 2021, nilai Bitcoin turun mencapai 50%, menjadi US$ 29.000. Kemudian harga Bitcoin kembali naik pada 7 November 2021, yakni mencapai angkaa US$ 67.549. Penurunan harga Bitcoin kembali terjadi pada bulan Desember 2021 dan berlanjut hingga akhir Januari 2023. Llau angin segar kembali datang pada 10 Februari 2022, di mana harga bitcoin naik menyentuh US$ 45.000. Kenaikan tersebut hanya datang sementara karena adanya invasi Rusia ke Ukraina, yang mengakibatkan harga bitcoin turun di angka US$34.000

Lalu pada 28 Maret 2022, harga Bitcoin kembali naik. Sayangnya, kenaikan tersebut hanya berlangsung sementara. Bitcoin kembali turun secara signifikan pada Mei 2022 karena nilai dolar Amerika Serikat yang mencapai titik tertinggi dalam 20 tahun dan nilai mata uang LUNA yang turut jatuh. 

Peristiwa tersebut memicu trend bearish dan membuat banyak investor menarik dananya dari cryptocurrency. Tahun 2022 bisa dibilang masa anjloknya nilai bitcoin sering munculnya berbagai peristiwa dalam dunia crypto, seperti bangkrutnya perusahaan Celcius Network dan keputusan Elon Musk untuk melikuidasi 75% BTC. Penarikan FTX (salah satu brusa crypto terbesar, kenaikan suku bunga, dan inflasi di berbagai negara, juga mempengaruhi bisnis secara umum. Secara tak langsung, kondisi ini juga membuat bitcoin mengalami crash.

Apakah Bitcoin Layak Investasi di Tahun 2023?

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber yang beredar, pasar cryptocurrency diprediksi akan masuk masa pemulihan di tahun 2023. Sayangnya, pasar crypto belum akan memasuki trend bullish seperti tahun 2021. Adanya pemulihan pasar crypto di tahun 2023 ini dipengaruhi oleh salah satu sentimen positif kuat, yakni melunaknya kebijakan moneter The Fed.

Bank Sentral Amerika Serikat telah melakukan pengurangan suku bunga acuan  secara besar-besaran pada Desember 2022. Sikap dovish dari The Fed diprediksi akan berlanjut hingga awal tahun depan. Sikap jinak The Fed ini akan mampu menyurutkan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat. Hasilnya, minat investor untuk mengakumulasi aset kripto akan semakin tinggi.

Jika dikaitkan dengan investasi bitcoin, tentu saja hal tersebut akan memiliki imbas yang sama. Meski dalam dua tahun kebelakang harga bitcoin sering mengalami penurunan, banyak analis memperkirakan bahwa nilai Bitcoin bisa menyentuh angka US$ 100.000. Salah satu investor terkemuka asal AS, Tim Draper, juga memprediksi bahwa nilai Bitcoin bisa mencapai US$ 250.00 pada pertengahan 2023, terlepas dari laporan keuangan FTX. Namun, CryptoPredictions juga memprediksi bahwa nilai Bitcoin bisa mencapai US$ 17.274 di akhir tahun 2023.

Price prediction juga memprediksi bahwa harga Bitcoin di tahun 2023 bisa mencapai angka rata-rata US$ 26.405, dengan harga minimal US$ 25.523 dan harga maksimal US$ 29.792. WalletInvestor juga memprediksi bahwa Bitcoin akan mengalami penurunan kembali di tahun 2023, di mana harga asetnya bisa menyentuh US$ 10.11 pada pertengahan Desember 2023.

Bagaimanapun juga, pasar cryptocurrency sangat fluktuatif dan bisa berubah dalam hitungan detik. Berbagai perkiraan yang ada tidak bisa menjadi acuan tunggal dalam mengambil keputusan berinvestasi. Jika ingin berinvestasi, sebaiknya Anda pahami terlebih dahulu profil risiko pribadi dan lakukan riset pasar sendiri dengan membaca berita, trend pasar terkini, analisis teknis, dan berbagai hal yang bisa mempengaruhi pasar.

Faktor yang Mempengaruhi Nilai Bitcoin

Sebelum memutuskan berinvestasi bitcoin, Anda juga harus memahami faktor apa saja yang bisa mempengaruhi nilai mata uang crypto. Berikut faktor yang bisa mempengaruhi nilai cryptocurrency:

Kelangkaan	Karakteristik utama bitcoin adalah memiliki batasan. Total supply bitcoin hanya mencapai 21 juta, di mana jumlah bitcoin yang beredar di pasar saat ini sekitar 18 hingga 19 juta. Saat pasokan bitcoin stabil, permintaan koin ini akan meningkat. Permintaan yang meningkat akan membuat harga bitcoin tinggi.
Tingkat penerimaan	Harga bitcoin juga meningkat ketika tingkat adopsi aset kripto mulai meningkat. Teknologi crypto diadopsi secara cepat daripada teknologi internet yang pertama kali diadopsi manusia. Hal inilah yang menyebabkan nilai bitcoin terus meningkat. Data CoinShares juga menyebutkan bahwa adopsi Bitcoin meningkat hingga 113% dari tahun ke tahun.
Halving	Faktor lain yang bisa mempengaruhi nilai bitcoin adalah halving atau siklus mining. Halving merupakan cara algoritmik yang bisa mengurangi jumlah distribusi. Penurunan ini bisa mempengaruhi tingkat pengenalan koin baru yang beredar, sehingga nilai kepemilikan bitcoin juga terpengaruh.

Kesimpulan

BTCDana adalah aplikasi trading yang dibuat oleh developer Forexdana Trading. Dengan aplikasi ini, trader bisa menjelajahi peluang baru di pasar global dan mencoba trading di BTCDana. Untuk menggunakan platform ini, minimal Anda harus mengoperasikannya di android 4.4. Ukuran aplikasi ini sebesar 15 MB dan bisa Anda download di Playstore.

BTCDana menyediakan akses ke berbagai produk keuangan, diantaranya emas, indeks minyak mentah, crypto, dn forex. Aplikasi ini dirilis pada 23 Juli 2019 dan telah rilis versi terupdatenya pada tanggal  18 Agustus 2022. BTCDana merupakan aplikasi yang cocok untuk trader pemula karena user interfacenya yang simple dan hambatan yang rendah. Sayangnya, BTCDana belum memiliki legalitas dari lembaga manapun. Platform ini juga dianggap ilegal di Indonesia karena tidak terdapat izin dari Bappebti atau OJK.

Disclaimer: Artikel hanya untuk edukasi bukan acuan trading. Segala kerugian akibat trading adalah tanggung jawab pribadi sehingga Anda harus berhati-hati.