Mengenal Fungsi VGA Untuk Mining
VGA untuk mining kini banyak dicari orang semenjak aktivitas penambangan bitcoin semakin meningkat. Banyak vga premium langsung ludes di pasar karena diborong oleh penambang crypto. Lalu apa itu VGA dan apa itu fungsi VGA untuk mining? Berikut penjelasan lengkap mengenai VGA untuk mining:
Table of Contents
Apa Itu VGA Untuk Mining?
VGA adalah perangkat keras komputer atau hardware yang berguna untuk memproses upan gambar keluaran ke monitor. VGA sendiri merupakan singkatan dari Video Graphics Adapter, dimana satu komponen VGA berisi koneksi ke perangkat tampilan, memori, unit pemrosesan dan pendinginan. Namun bagi para penambang bitcoin, VGA adalah perangkat penting dalam memecahkan algoritma blockchain.
VGA untuk mining kini diburu banyak peminat mata uang crypto, khususnya bitcoin. Akibatnya, kini penjualan perangkat VGA untuk mining semakin marak. VGA sendiri merupakan singkatan dari Video Graphics Accelerator. Sebenarnya, VGA berfungsi sebagai pengolah data grafis untuk layar monitor.
Namun bagi para penambang mata uang crypto, VGA merupakan perangkat penting untuk membantu memecahkan algoritma blockchain bitcoin. Bisa dibilang, VGA merupakan komponen penting dalam aktivitas penambangan bitcoin. Untuk satu perangkat tambang bitcoin biasanya dibutuhkan paling sedikit antara 3 hingga 6 VGA. Bahkan, satu perangkat tambang bisa saja sampai membutuhkan 14 vga.
Dengan kata lain, VGA untuk mining adalah VGA yang digunakan oleh para miner atau penambang bitcoin dalam menunjang aktivitas mining mereka. Fungsi utama dari VGA mining adalah membantu memecahkan algoritma blockchain yang rumit.
Fungsi VGA Untuk Mining
Seperti yang disebutkan sebelumnya, fungsi utama VGA adalah untuk membantu memecahkan algoritma blockchain yang rumit. VGA adalah alat yang bisa dimanfaatkan oleh para miner untuk menunjang aktivitas mining yang mereka lakukan.
Proses mining cryptocurrency membutuhkan VGA karena arsitektur VGA sesuai dengan sistem algoritma yang ada pada cryptocurrency blockchain. VGA juga lebih mudah dijangkau di pasar daripada ASIC.
Selain itu, kebutuhan daya listrik VGA juga lebih rendah dan bisa dikonfigurasikan bersamaan dalam satu komponen. Selain itu, VGA juga memiliki jumlah thread yang lebih banyak daripada CPU. Oleh karena itu, penggunaan VGA untuk mining dianggap lebih efektif. Meski demikian, penggunaan VGA untuk menambang bitcoin kini tak lagi dianggap efisien. VGA kini lebih banyak untuk menambang mata uang crypto lain seperti ethereum dan sejenisnya.
Penggunaan CPU untuk menambang cryptocurrency juga masih mungkin dilakukan jika Anda bekerja dalam tim. Hanya saja, aktivitas mining dengan CPU hanya terbatas pada yang digital seperti Monero Digital Currency. Jika ingin melakukan penambangan bitcoin, sebaiknya Anda gunakan processor penambang spesifik seperti ASIC Miner atau Application Specific Integrated Circuit agar hasil yang didapatkan jauh lebih efisien.
Apa itu Mining Bitcoin?
Mining Bitcoin adalah proses menciptakan bitcoin baru dengan memecahkan masalah matematika yang sangat rumit yang memverifikasi transaksi dalam mata uang. Penambang akan menerima jumlah bitcoin yang telah ditentukan jika telah berhasil melakukan mining atau penambangan.
Bitcoin adalah mata uang kripto yang mendapatkan popularitas luas karena kenaikan harga yang tinggi dan nilai yang melonjak sejak pertama kali dibuat pada tahun 2009. Karena harga cryptocurrency dan Bitcoin khususnya telah meroket dalam beberapa tahun terakhir, minat penambangan atau mining bitcoin semakin meningkat.
Namun bagi kebanyakan orang, prospek penambangan bitcoin tidak begitu baik karena memiliki sifat yang kompleks dan membutuhkan biaya yang tinggi. Bitcoin adalah salah satu jenis mata uang crypto yang paling populer. Sama dengan cryptocurrency lainnya, mata uang digital ini juga bisa digunakan untuk transaksi online.
Bitcoin bekerja melalui jaringan komputer terdesentralisasi yang bekerja sebagai buku besar untuk melacak transaksi. Saat komputer di jaringan memverifikasi dan memproses transaksi, bitcoin baru dibuat atau ditambang Komputer jaringan atau penambang memproses transaksi dengan imbalan pembayaran dalam Bitcoin.
Bitcoin didukung oleh suatu teknologi yang disebut dengan blockchain. Selain bitcoin, blockchain juga menggerakkan banyak mata yang crypto. Blockchain adalah buku besar terdesentralisasi yang menyimpan data transaksi dalam seluruh jaringan. Nantinya transaksi yang telah disetujui bersama akan membentuk sebuah blok dan bergabung membuat sebuah rantai. Hal ini serupa dengan catatan publik yang berfungsi sebagai tanda terima.
Cara Kerja Mining Bitcoin
Mining Bitcoin adalah proses menambahkan blok ke rantai. Miner bitcoin harus bersaing satu sama lain untuk memecahkan masalah matematika sehingga berhasil menambahkan blok ke dalam blockchain. Pemecahan masalah matematika tersebut membutuhkan penggunaan komputer yang mahal dan daya listrik dalam jumlah besar.
Untuk menyelesaikan proses penambangan, penambang harus menjadi yang pertama sampai pada jawaban yang benar atau paling dekat dengan pertanyaan. Proses menebak angka yang benar (hash) dikenal sebagai bukti kerja.
Penambang menebak hash target dengan membuat tebakan sebanyak mungkin secara acak secepat mungkin, yang membutuhkan daya komputasi yang besar. Ketika banyak penambang bergabung dengan jaringan, maka tingkat kesulitan utuk menebak hash target semakin tinggi.
Oleh karena itu, Anda membutuhkan perangkat keras komputer sebagai sirkuit terintegrasi khusus aplikasi, salah satunya VGA. VGA juga membutuhkan daya listrik dalam jumlah besar. Namun, ada pula beberapa jenis VGA yang tidak terlalu membutuhkan daya listrik yang besar. Nantinya, penambang akan menerima bitcoin sebagai hadiah ketika berhasil menambahkan blok ke blockchain.
Perangkat Penambangan Bitcoin
Selain alat yang sudah disebutkan di atas, Anda juga membutuhkan perangkat tambahan untuk mempercepat proses mining bitcoin. Berikut perangkat yang diperlukan dalam mining bitcoin:
CPU👉 | CPU atau central processing unit adalah perangkat keras komputer yang berfungsi menerima dan menjalankan perintah dari perangkat lunak. CPU merupakan generasi pertama perangkat penambangan bitcoin. Namun, Anda membutuhkan waktu yang lama untuk menemukan block yang valid jika melakukan penambangan hanya dengan CPU. Oleh karena itu, banyak miner yang mulai meninggalkan perangkat penambangan ini karena dianggap tak lagi efisien. |
GPU👉 | GPU atau Graphic Processing Unit adalah chip yang membantu memprogram berbagai kebutuhan tampilan. GPU merupakan kartu grafis yang bisa ANda gunakan di semua jenis komputer. Perangkat ini bisa menghasilkan paralelisme yang tinggi sehingga sangat efisien untuk menambang bitcoin. Selain itu. GPU juga memiliki core yang lebih banyak sehingga bisa melakukan enkripsi data yang lebih baik daripada CPU. |
FPGA👉 | FPGA atau Field-Programmable Gate Array adalah IC digital yang bisa Anda gunakan untuk mengimplementasikan rangkaian digital. FPGA memiliki chip yang bisa Anda atur dan sesuaikan konfigurasinya. Selain itu. FPGA juga mampu 1 miliar hash per detik sehingga dinilai sangat efektif untuk menambang bitcoin. |
Alat Untuk Mining Bitcoin
Agar bisa melakukan mining bitcoin, Anda perlu menyiapkan berbagai peralatan seperti berikut:
Wallet | Wallet adalah tempat untuk menyimpan bitcoin yang Anda peroleh dari proses penambangan. Wallet adalah akun online terenkripsi yang memungkinkan Anda menyimpan, mentransfer, dan menerima Bitcoin atau mata uang kripto lainnya. Berbagai jenis wallet yang bisa Anda gunakan untuk menyimpan bitcoin, antara lain Coinbase, Exodus, dan Trezor. |
Perangkat lunak pertambangan | Ada berbagai penyedia perangkat lunak pertambangan yang bisa Anda unduh secara gratis dan dapat dijalankan di Mac atau Windows. Anda bisa melakukan penambangan bitcoin setelah menghubungkan perangkat lunak ke perangkat keras yang diperlukan. Nah, salah satu perangkat keras untuk menambang bitcoin ini adalah VGA. |
Peralatan komputer | Aspek atau alat paling mahal yang dibutuhkan untuk menambang bitcoin adalah perangkat keras. Agar bisa melakukan mining bitcoin, Anda membutuhkan komputer yang kuat yang menggunakan listrik dalam jumlah besar. |
Cara Mining Bitcoin
Untuk mining bitcoin, Anda disarankan untuk menggunakan perangkat keras penambangan, seperti Ebang, Antminer, Minedollars, AvalonMiner. Miner juga disarankan untuk berinvestasi dalam pengaturan kuat yang dirancang khusus untuk menambang kripto. Miner juga harus memiliki pengetahuan akan komputer dan mampu mengoperasikan sistem perangkat keras. Miner juga harus memiliki minimal satu wallet Bitcoin untuk menyimpan hasil dari mining Bitcoin.
Setelah perangkat keras penambangan diatur dan wallet Bitcoin dibuat, penambang harus menginstal dan mengkonfigurasi perangkat lunak penambangan. Penambang harus menerapkan pengetahuan teknis untuk meningkatkan kapasitas penambangan. Proses penambangan kemudian dimulai setelah penambang mengunduh salinan lunak blockchain Bitcoin dan mengklik tombol “start”.
Penambang juga perlu memantau hasil mining secara teratur untuk memastikan bahwa aplikasi penambangan berjalan dengan lancar. Namun, penambang tidak perlu melakukan apa pun secara manual dan dapat mengandalkan perangkat keras penambangan setelah proses penambangan dimulai. Setelah proses penambangan bitcoin dilakukan, blok baru akan ditambahkan ke blockchain.
Mengenal Blockchain
Seperti yang disebutkan sebelumnya, blockchain adalah teknologi yang mendasari bitcoin. Blockchain adalah buku besar yang didistribusikan secara publik di mana transaksi dicatat dalam urutan kronologis.
Setiap catatan atau transaksi yang ditambahkan ke blockchain tidak dapat dimodifikasi atau diubah, artinya transaksi aman dari peretasan. Blok adalah unit terkecil dari blockchain, dan merupakan wadah yang menampung semua detail transaksi. Sebuah blok memiliki empat bidang, atau atribut utama, seperti berikut:
Previous hash | Previous hash atribut pada blockchain yang berfungsi untuk menyimpan nilai hash dari blok sebelumnya. Nilai yang disimpan nantinya berguna untuk tracking data yang masuk ke sistem blockchain agar history data transaksi bisa dilacak. |
Data | Datai adalah kumpulan transaksi gabungan yang termasuk dalam blok. Nantinya, kumpulan transaksi yang ditambang dan divalidasi dan disertakan dalam blok. |
Nonce | Nonce adalah nilai acak yang digunakan sebagai parameter dalam memvariasikan output setiap nilai hash. Setiap blok seharusnya menghasilkan nilai hash, dan nonce adalah parameter yang digunakan untuk menghasilkan nilai hash itu. |
Hash | Hash adalah nilai yang diperoleh dengan melewatkan nilai previous has, data dan nonce melalui algoritma SHA-256. SHA-256 adalah algoritma hash kriptografi yang menghasilkan nilai hash alfanumerik 256-bit yang unik untuk setiap input yang diberikan. |
Rekomendasi VGA Terbaik Untuk Mining Bitcoin
Untuk membantu memecahkan masalah matematika saat mining bitcoin, Anda bisa menggunakan VGA. Berikut rekomendasi VGA terbaik untuk mining bitcoin:
1. NVIDIA GTX 1070 TI
NVDIA GTX 1070 TI adalah tipe VGA yang memiliki spesifikasi unggulan dan selalu memperhatikan high pixel count dalam produknya. VGA ini mampu memperhitungkan pixel dengan cukup tinggi sehingga komputasi untuk menunjang pemecahan kode cukup akurat.
NVDIA memiliki memori bandwidth 256 GB/detik dengan memory interface width 256 bit. VGA tipe ini juga memiliki boost clock sebesar 1683 MHz dengan base clock 1607 Mhz. Untuk kecepatan, NVDIA memiliki memory speed 8 Gbps dengan standar memory config 8 GB DDR5. Harga untuk VGA tipe ini berkisar Rp 15 juta.
2. AMD Radeon RX Vega 56
VGA tipe ini cukup handal dalam melakukan mining. Harganya juga lebih terjangkau, yakni sekitar Rp 7 juta. Namun, kecepatan dan spesifikasinya cukup canggih. AMD Radeon RX Vega 56 memiliki boost frequency 1471 dengan base frequency 1156. Peak single precision compute performance mencapai 105 TFOPS dengan peak half precision compute performance 21 TFOPS.
3. NVIDIA GeForce GTX 1080
NVDIA GeForce GTX adalah varian GTX dengan graphic card tertinggi. Harga untuk VGA ini sekitar Rp 12 juta. VGA jenis ini juga sangat populer dikalangan miner dan gamer. VGA ini memiliki memory interface width sekitar 256 bit dengan memory bandwidth 320 GB/ detik. Memory speed untuk VGA ini mencapai 10 Gbps dengan standard memory config 8 GB DDR5X.Tipe VGA ini sudah kompatibel untuk mining bitcoin.
4. AMD Radeon RX 580
VGA jenis ini cocok untuk penambang ethereum. AMD Radeon RX 580 juga lebih hemat listrik karena mampu menghasilkan hash rate mencapai 29 mc/sec. Tipe VGA ini dipatok dengan harga sekitar Rp 4 juta. Sayangnya, tipe seri VGA ini cepat panas dan hanya mampu bertahan di suhu sekitar 75 derajat celcius. Kecepatan memorinya juga tidak secepat NVIDIA GeForce GTX 1080/
5. AMD Radeon RX 480
Tipe VGA ini juga cocok untuk menambang ethereum. Harga untuk tipe VGA ini juga sangat murah, yakni berkisar Rp 3 juta saja. Tipe VGA ini juga tidak boros listrik karena mampu memberikan hash rate sekitar 28 mh/sec. Selain harganya yang murah, tipe VGA ini juga heat listrik.
AMD radeon juga memiliki kecepatan yang stabil sehingga efektif untuk digunakan dalam mining bitcoin. Namun, tipe VGA ini cepat panas sehingga Anda butuh fan yang kompatibel saat menggunakannya.
Review Broker Berkualitas dan Terpercaya- Mitrade
Mitrade adalah broker internasional yang telah mendapatkan legalitas dari Cayman Islands Monetary Authority (CIMA) dan Australian Securities and Investments Commission. Kualitas Mitrade sebagai broker internasional sudah tidak dapat diragukan lagi karena broker ini telah mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi, salah satunya Forex Customer Satisfaction & Happiness Australia dari Global Banking and Finance.
Mitrade menyediakan berbagai akses ke produk keuangan seperti saham, indeks, forex, komoditi, dan crypto sehingga Anda bisa melakukan diversifikasi portofolio dengan mudah. Trading di Mitrade bisa dimulai hanya dengan modal awal US$ 50 saja, yang bisa Anda transfer melalui OVO, virtual account, atau antar bank. Buka akun di Mitrade bisa dilakukan dengan Facebook, Google, Apple ID, atau nomor telepon hanya dalam waktu hitungan menit. Trading di Mitrade dijamin bebas penipuan karena semua uang yang Anda setorkan disimpan langsung di bank segregated sehingga tidak akan digunakan untuk proses operasional perusahaan.
Kesimpulan
VGA adalah perangkat keras yang digunakan untuk membantu memecahkan permasalahan matematika saat melakukan mining bitcoin. Selain mining bitcoin, VGA juga bisa digunakan untuk menangbang mata uang crypto lainnya. Untuk melakukan mining bitcoin, Anda harus menyiapkan wallet, perangkat keras, dan komputer yang canggih. Penambangan bitcoin juga membutuhkan daya listrik yang tinggi sehingga bagi sebagian orang hanya dianggap sebagai pemborosan saja. Untuk menambang bitcoin, Anda harus menggunakan minimal 3 hingga 6 VGA.
ARTIKEL YANG MUNGKIN ANDA SUKAI:
Disclaimer: Penulisan artikel ini hanya untuk edukasi. Trading adalah aktivitas berisiko tinggi sehingga Anda harus memiliki bekal dan persiapan matang sebelum melakukannya.